Tak seorang pun mengindahkanku
Tak seorang pun memperhatikanku
Tak seorang pun
Dan tak seorang pun
Kala aku mulai tumbuh besar
Dengan segera mereka akan membunuhku
Mereka menganggap aku ini gulma
Tak lebih dari tanaman pengganggu
Berbahagilah saudara-saudaraku
Kalian yang terinjak-injak di lapangan bola
Dan kalian yang dijadikan makanan domba
Setidaknya hidup kalian tidak percuma
Oh… Betapa malangnya anak-anak manusia
Yang hidup percuma, seperti aku adanya.